RSS

obrolah sore itu....



^_^........
                tepat sabtu sore,  hape berdering, dan sy lihat ternyata ayah menelpon, dalam seminggu lebih dari 3 kali jatah menelpon dan d telpon memang. begitu merasakan perbedaan pembicaraan d antara kami. setiap orang tua pastilah ingin anaknya mendapat  yang terbaik, selaluingin dekat dengan anak-anaknya. tapi pembicaraan sore ini cukup buat diri merenung dan berpikir lebih untuk mereka.
                setiap kali menelpon, beliau jarang sekali menaggapi pembicaraan tentang teman lawan jenis, atau ketika sy bercerita ada teman SMP dan SMA yang akan dan sudah menikah, beliau hanya menjawab “ jangan memikirkan hal itu dulu, sekolah dulu”. huhf, padahal sejatinya memang tidak ada niat apa2 hnya sekedar berbagi cerita, karena orangtua sy hampir mengenak seluruh teman2 bermain sy SMP maupun SMA.
                kali ini dbalik obrolan dan candaan, muncul lagi pembicaraan lawan jenis, tapi kali ini ternyata dtanggapi cukup serius oleh beliau yang buat tertawa geli namun juga butuh pemikiran. tiba2 beliau bilang “ pokokny nanti lulus, langsung pulang, nanti tinggal d belitung sm ayah,ibu, kalau ndak, ayah nangis,” begitu jelasnya. sehingga kata2 “ayah akan nangis” di ulang 2 kali.
                hmm, dengan santai sy tanggapi,”hmm knp harus nangis? kan nanti tergantung Lia dapet suaminya orang mana, istri itu kan harus ikut suami ayahhhh,,” jelasku dengan nada manja. dengan cepat beliau menanggapi “lia dak boleh  jauh2 dari ayah”. dengan cepat pula sy nyeletuk “lah, ini juga sekarang jauh, 3 tahun udah jauh, hayyoo”. ayah bilang,, “kalau inikan beda, kamu jauh krn sekolah”. “terus bedanya apa?” singkatku sengaja menelisik dalam(yang bener ngerjain ayah..hihih.
akhirny sy alihkan dengan pembicaraan lain dan tidak membahas tentang tempat tinggal masa depan, dan ttg lawan jenis. tapi tetap sj dakhir beliau mengatakan..”restu 100% kalau nanti mau pulang ke belitung dan tinggal d belitung, boleh saja, asal nanti  mau kebelitung” jelasny lebih dalam buat tidak bisa berkata2 lagi, wlau nada bicara bercanda, tidak biasanya seperti itu pembicaraan beliau , mungkin krn tahu anak perempuan satu2nya sudah berkepala 2, dan 8 januari kedepan adalah usinya sudah masuk 21th. segitu cemas terdengar dtelinga. dan beliau menegaskan kembali, “nanti, kalau sudah pensiun  atau nanti ayah minta mutasi ngajar biar ayah ibu yang ikut tinggal sm kamu, kalau mau tinggal dluar belitung”. ahhh ayah ibu,, betapa diri ini mencintai kalian, semoga Allah meridhoi setiap langkah dan rencana kita. hanya minta sama Allah, smg anakmu bisa membahagiakan kalian & menjadi penghafal AL-Qur’an yang tidak sekedar hafal, tp memahami juga mengamalka.
Rabb,, satu pintaku, pertemuakan kami d syurga-Mu
Dsisi-Mu yang paing mulia, berikan mereka mahkota terindah-Mu, dan biarkan mereka bahagia memiliki anak sepertiQ..
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
" Bersiap Menjadi Ibu Luar Biasa di Era Digital "

by : Julia Aisyah

Apa yang terjadi ketika anda memiliki anak, namun tak mampu mengawasi dan memantau secara maksmal, misal " ngecek Handphonenya", buka Laptopnya, dan hal sepele yang 'menurut' anak anda itu adalah hal "privasi" mereka yang tidak boleh ada orang lain yang mengganggu?. padaha tidak,kalau bukan orang tua, siapa lagi yang akan bertanggungjawab atas apa yang telah anak anda lakukan.?
Ketika anak anda bermasalah disekolah? siapa yang dipanggil? "anda sebaga orang tua bukan?", kalau anak anda bermasalah dperjalanan, siapa yang dipanggil? " anda sebagi orang tua bukan?". berarti orang tua bertanggung jawab penuh atas apa yang terbentuk dan terjadi pada diri anak. walau di atas judulnya adalah " Bersiap Menjadi Ibu Luar Biasa di Era Digital", bukan berarti mengesampingkan peran 'ayah' dalam hal pertumbuhan,dan perkembangan diri anak. justru ayah juga lah yang menjadi pemain utama laki2 nya dan pemeran utama perempuan adalah Ibunya.
disini anda tidak akan d ajarkan ttg IT, krn anda para ibu sudah lebih jago dan hebat dariada saya. hanya ingin bernagi sedikit ari hasil penceraham ummi kita , ummi nunung yang sy coba tuliskan kembali dan ramu sedikit.bersambung...


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Muslim Negarwan KAMMI Komisariat Ahmad Dahlan membangun desa untuk negeri



























sholat ashar berjama'ah sblm TPA


Gunung kidul, Dlingo. ketika terdengar nama "gunung kidul" tidak sedikit yang tertawa, tidak sedikit ynag meremehkan. bahwa dsana hanyalah sekumpulan desa yang memiliki keterbelakangan IPTEK, budaya. dll

momotivasi anak2
  
brdo'a bersama

shbs brtempur, foto dl :-)




  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
"Jangan meremehkan hal-hal kecil"
Berbeda orang, berbeda pula watak, berbeda pula kebiasaan. banyak yang menyatakan dirinya aktivis, tapi tidak lebih hanya rutinitas kembang kempis, dimana disana mendapat keuntungan bagi reputasi diri, dimana disana mendapat tempat strategis bagi kekeuasaan pribadi barulah mereka aktiv dan (pura2)berjuang (tidak memvonis). Banyak pula yang mengaku dirinya aktivis (akwat maupun ikhwan), tapi nyatanya tidak lebih hanya sekedar menutup aib diri, telpon2an dgn bukan mahram kagak pagi, siang, malam udah kayak minum tablet obat dari resep dokter, banyak yang mengalihkan kalau itu diskusi 'penting'. diskusi apa yang tidak bisa melihat 'waktu', telpon dtempat jauh ( takut terdengar orang lain) dengan suara berbisik nan mendayu2. pertanyaan yang awalnya urgen (katanya), pada akhirnya menjurus ke hal-hal pribadi yang "TIDAK" penting.
banyak yang mengaku aktivis, awalnya sminggu 3 kali, pada akhirny hampir tiap hari telpon2an tidak penting. ( tarik nafas panjang), bukankah kita tahu kalau tipu muslihat syaiton itu beribu cara untuk menjerumuskan?, bukankah yang dekat itu ajal,yang sebentar itu waktu, yang besar itu nafsu, dan yang berat itu adalah amanah?
yang besar itu nafsu bukan? jangan sampai kita tidak mampu membedakan mana nafsu, mana penting, dan mana yang penting gak penting.
dari sedikit timbul rasa ketergantungan, dari ketergantungn muncul empati, dan empati berlanjut tampa tahu lagi mana batas, na'udzubillah...
sms,telpon , chating, yang sering kita anggap remeh,kecil, padahal memiliki dampak besar ketika tidak memilikin"REM" yang cukup pakem utk melindungi izzah diri sendiri.
ikhwan sms akhwat  "membangunkan utk sholat tahajud yuk." ini kecil tapi dampak ke hati juga besar. yah skrg cobalah yang ikhwan ke ikhwan, akhwat ke akhwat.
* berkaca utk diri sendiri..
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
ba'da lomba nih....
sehabis kajian, nyempetin foto sm bapak2 desa.. ^_^

habis masak2, mari makan..bismllah,,




  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Mereka(hanya) butuh panggungnya masing-masing



" cita- cita dan harapan sang IBU "
Alkisah Disuatu desa terpencil,
Hiduplah seorang Ibu da 2 orang anaknya,
Dipagi yang gelap ibu tersebut sudah membereskan barang-barang anakny
yang akan pergi merantau ke pulau jawa,,
Terdengar suara gemuruh menandakan Kapal sudah sampai dipelabuhan..
Dengan Hati yang ikhlas Ia Menghantarkan anaknya ke Pelabuhan
Dengan Isak Tangis dan aliran air mata yang terus Membasahi Pipinya,
Ia ikhlaskan kepergian anaknya
Untuk meraih cita - cita anaknya
Dan mewujudkan Harapannya
Sambil Berkata
           " Pergilah anakku, Do'aku Menyertaimu "
by : M. Naim  siswa kelas IX SMP muh 2 Prambanan( nomer 1 dari belakang)

inilah lembutnya suara hati anak-anak yang terkadang terlalu sering kita sebut "nakal"
,mereka yang terlalu sering kita matikan potensinya, berisik sedikit dikelas sudah kita ( guru) bentak, setiap anak memang memiliki potensi masing-masing, mereka punya kecenderungan tersendiri, memiliki bakat yang tidak sama disetiap anak, mereka yang biasa berceloteh dikelas,mungki bisa dibuatkan forum khusus untk mereka bisa meluapkan apa yang ada dibenak mereka, (bisa nanti ddekati dluar kelas),
walaupun mereka kadang sering menampakkan 'kelebihanya' didalam kelas (tapi mereka memiliki bakat yang luar biasa (di foto atas mereka akan mengikuti lomba MTQ. MTtQ, MHQ. MSQ, khutbah jumat, adzan, CCA, kalgrafi, Pidato,dan lain2), setujulah saya ketika dikatakan "tidak ada anak yang nakal, melainkan mereka (hanya) butuh panggungnya sendiri2 unutk mengekspresikan bakat dan kemampuan yang dimiliki..
^_^V, semangat terus pejuang bangsa, kebanyakan mereka adalah siswa yang berasal dari papua, irian jaya, kemudian tingal di panti asuhan  yang ada di sekitar pegunungan wonosari untuk mendapat pendidikan yang lebih layak dan lebih baik untuk bekal kembali lagi ke daerah masing2...menyebarkan embun-embun ilmu...
inshaALLAH..





  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Pasar Tradisional menjadi pilihan

Setelah sekian lama, akhirnya kembali ketempat ini
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Rumah kedua" SMP MUH. 2 Prambanan"


SMP MUH 2 Prambanan

suasana ling.muh 2
Bismillah diniatkan karena Allah, dan di suguhkan dengan kehangatan calon seorang guru sebagai seorang pendidik, berharap bisa memajukan pendidikan kita menjadi lebih baik..SMP Muhammadiyah II prambanan-Piyungan ,, itulah nama rumah kedua setelah rumah untuk 3 bulan kedepan. ketika semuanya sudah dipersiapkan, bukan pendidikan SMP sebenarnya yang di inginkan dan dipilih, namun ternyata Allah menakdirkan diri berada untuk berkontribusi disini. Setiap guru tentunya berharap mendapat tempat yang baik, yg sudah kondusif, nyaman, modern, siswa-siswi dengan kapasitas intelektual tinggi. sungguh akan terasa mudah dan menyenangkan ketika berada di posisi sepeti itu. Mengajar tidak perlu terlalu dari "0", dan memahamkan dengan sulit. Namun ternyata lagi-lagi Allah ingin menempa diri ini untuk menjadi "SUPER TEACHER" untuk lebih kreativ, inovatif dan berkontribusi lebih. *InshaAllah aamiin mg Allah mudahkan.
Inilah pemandangan pertama yang saya saksikan dari tempat sekolah yang akan saya ajar.
Sekolah ini didirikan 1 september 1977, sudh cukup tua memang, kepala sekolahnya adalah Ibu Deswanti S.T. dan baru di amanahi untuk mengelola sekolah ini sejak agustus 2011, masih baru namun beliau sudah melakukan renovasi besar-besaran. kalau dilihat dari miniaturnya akan dibuat gedung bertingkat. banguan yang tersisa hanyalah kantor guru dan ruang kepala sekolah yang minimalis. pada akhirnya ibu deswanti memberikan pengarahan " nanti kalian jangan kaget dengan anak-anak yang sekolah disini, karena rata-rata dari mereka adalah anak-anak gunung, kadang mesti naik sepeda yang sebelumnya jalan kaki, karena tidak memungkinkan sepeda digunakan dijalan itu* tidak terbayang jalannya seperti apa.dan ada yang jalan kaki dari gunung sana,sehingga diantara mereka ada yang jam 05.00 pagi sudah berangkat menuju kesekolah saking jauhnya," pemberitahuan singkat ini, sungguh membuat diri menjadi lebih "tertohok", dimana diri mempersiapkan di kondsi yang sekiranya sdh kondusif dan anak kota, tapi disini kita dihadapkan dengan "SANG PEJUANG BANGSA" sy akan menyebut mereka, karena merekah nanti generasi muda pembela bangsa. Karena rata-rata orang sukses adalah mereka yang lahir dari kesusahan dan dengan perjuangan keras, semoga nanti kalian lah yang bisa membuat negara ini bangga nak. beliau melanjutkan " Tidak sedikit, anak-anak yang bersekolah disini akan melanjutkan sekolah ke jenjng berikutnya, rata-rata dari mereka yang sudah lulus, akan ikut orang tua kesawah, ngangaon sapi/kambing lantas permasalahan ekonomi, sehingga disekolah ini lebih di utamakan 'LIFE SKILL', misal, anak di ajarkan membuat produk yang mmg bertebaran disekililing"kripik ubi, telo, atau kerajinan lainnya. dan juga mereka akan kami berikan sepasang ayam,yang kemudian mereka pelihara sampai mempunyai telor> menetas > dan menghasilkan bibit ayam lainya untuk dirawat dan diternakkan sendiri, sehingga ketikamereka butuh biaya bisa menjual ayam ternak mereka, dan ketika  lapar mereka ada ayam untuk disembelih. setelah beranak pinak, sepasang ayam pertama yang diberikan dkembalikan lagi ke kakak tingkat mereka utnuk di biakkan kembali" tertohok kembali ketika kita disini dengan fasilitas alhamdulillah memadai dan mencukupi kadang masih saja kurang bersyukur atas semua nikmt yang telah ALLAH beri di tengah2 keterbatasan orang lain dan kecukupan diri.
ahh,tidak sabar menanti wajah-wajah syurga, yah dengan melihat anak-anak bahagia dan menerima kehidupan dan pendidikan layak hati ini begitu tentram.
dkarenakan sekolah ALL out renovasi, kami para guru akan mengajar ditempat pengungsian ( jiahh serasa ikut INDONESIA MENGAJAR yg fi tempatkan di pelosok dengan fasilitas terbatas) yaitu di SD Bleber 2km dari SMP MUH 2. tentunya jam terbang kami menjadi berbeda. Pagi hari SD di gunakan untuk aktivitas sekolah SD, sehingga kami para guru akan mengajar siang hari setelah SD pulang. hmmm tantangan baru lagi disaat orang kuliahnya sore, berarti saya harus malam.. :(
Menjadi GURU SEJATI, ketika kita bisa membuat semua keterbatasan menjadi tempat yang juga mendukung untuk mengajar dan mendidik anak-anak.
anak-anakku, sebentar lagi ibu kan datang untuk memeluk kalian dan kita belajar bersama,, inshaALLAH yaaa.. menanti 16 juli 2012*** edisi penerjunan.. Allah meridhoi..
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Salah Satu Surat Sahabat yg selalu jadi Bahan instrospeksi Diri


Nb:Bukan surat.. karna bukan masuk dalam jejeran macam2 surat.. bukan surat resmi, bukan surat cinta bukan pula surat kuasa apalagi surat proposal atau apa segala macam surat.
Seorang insan Ilahi penuh dengan coretan kertas mengarang sebuah tulisan yang dangan berbagai macam buntalan kertas yang beberapa kali dibuang karna mesti merangkai kata-kata yang layak.

Assalamualaikum wr.wb.

Puji syukur kepada Allah SAW yang telah memberikan banyak kenikmatan lahir maupun batin.. Serta shalawat ku haturkan untuk junjungan Nabi Muhammad swt., seorang surti teladan yang baik yang selalu menjadi contoh segala macam tindakan.

Seorang hamba dengan niat karna Allah datang ke Jogja mencari ilmu dengan harapan dapat membahagiakan orangtua kendatipun dapat menjadi salah satu harapan bagi seorang anak desa yang tentunya ingin membangun desanya menjadi desa lebih baik.

Pujisyukur pada Allah yang telah mendidik seorang hamba ini menjadi kepribadian yang tentunya berbeda dengan keadaan sebelumnya. Entah melalui apa, siapa, dengan apa, caranya bagaimana, semua diatur olleh Allah dengan serapi-rapinya tanpa hampir tidak dapat menyadarkan proses itu. Beruntunglah seorang hamba ini dapat mempelajari bagaimana mestinya menjadi makhluk yang dapat bersyukur atas nikmat Allah SWT.

Lalu apa hubunganya dengan anti? Ya itu mungkin sebesit kata hati yang mungkin sedikit terlontar dari anti. Kata-kata diatas adalah curhatan atas seorang insan yang butuh seseorang yang ingin dapat meluapkan, dan seorang hamba yang disebutkan diatas adalah diriku (Hamba Allah*) seorang yang minim dan lugu dengan ilmu.

Hanya seutas kata yang ingin ku ucapkan pada anti, yakni ucapan terimakasih., ya hanya sesimpel itulah kata yang sebenarnya ana ungkapkan yang mungkin sebenarnya pun lewat sms sudah sangat banyak sisa tempat untuk menulis, hanya saja akan merasa kurang etis bila ucapan itu hanya berupa kata tak ada makna untuk orang yang sangat berjasa.

Entah bagaimana ana bersyukur dapat kenal dengan hamba akhwat yang namanya Julia (hmm seorang yang lahir bukan bulan Juli tapi bulan Januari). Dari mulai anti perkenalkan ana dengan orang-orang yang selalu dekat dengan Rabbinya, dari situlah ana mempunyai banyak perubahan yang sangat berarti dalam hidup ini yakni ilmu tentang dunia, dunia tentang islam walau hanya sedikit. Semoga menjadi bekal hidup yang berarti. Lewat itulah Allah menjawab doa-doa ana, dan puji syukur Allah yang telah menurunkan sayyidah syarifah ini ke bumi. Segala suport anti berikan melalui dakwah. Sebelumnya pun belum ada orang yang mengerti akan akan kemauan ana sebelumnya. Sungguh beruntunglah dan bahagia bagi orang yang nantinya dapat selalu dekat dengan anti, siapakah dia atau mereka semoga itulah jalan yang terbaik untuk anti karna Allah tak akan berdiam diri. Yakinlah dan Dia akan memberikan yang terbaik bagi hambanya yang selalu melakukan karna Allah. Dan  aku ucapakan dengan hati tulus karna Allah semoga rahmat tercurah padamu di dunia maupun akhirat. Semoga Allah membalas semua kebaikan anti. Dan dengan ini semoga suport anti tak henti-hentinya diberikan kepada semua khususnya pada ana yang masih kurang ilmu.
Jazakillah khairan katsiran.

Afwan bila ada kata-kata yang menyinggung perasaan hingga melukai hati. Semoga lain waktu ana bisa menulis lebih banyak lagi.

Wassalamualaikum

Hamba Allah*
ket :*(dhilangkan aslinya)

Pertama kali baca surat elektrik ini hanyalah sekilas saja melewati HP dan Q balas seadanya, namun ternyata, sekali lagi Q baca, Allahu Rabii, sungguh rendahnya diri ini dihadapan-Mu,ampuni diri atas apa-apa yg mereka tidak ketahui perihal diri, baikkan diri ini melebihi dari apa prangsangka mereka terhadap diri...
Tiadalah upaya melainkan hanya karena Allah, dan ingin sama-sama baik mengenal Allah, sama-sama ingin agar berjumpa dengan-Nya, tidak lebih.
Rabb berkaca diri dengan sanjungan, atas kehinaan diri dihadapan-Mu, Engkaulah sebaik-baik penilai, Engkau la sebaik-baik memberi balasan, Engkaulah sang Pemberi Hidayah dan inyah, bukan karena aku, kamu dan dia, tapi karena-Mu sang pembolak balik hati..
* Menangis membaca surat ini, Aamiin ya Rabbal'alamin atas segala do'a yg dpanjatkan,
smg Allah memberikan kebaikan yg lebih baik dari apa yg kamu tuliskan, dari apa yg kamu lihat, dan untuk kita semua,,
semoga senantiasa istiqomah dijalan-Nya sahabat...
smg bersua di jannah-Nya...aamiin..


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

" Aku harus ( di tuntut) bijaksana


“ Aku harus (di tuntut) Bijaksana”
Tidak ada yang lebih banyak d harapkan dari sosok ketua, kecuali adil, arif bijaksana dalam mengambil keputusan, mengayomi masyarakat didalamnya, menjadi tauladan, penggerak dsetiap moment, yah itulah yang sedang dirasakan.
                dari luar mungkin kelihatan ‘fine’ and ‘enjoye’ dengan seragam masalah yang timbul dari berbagai kepalan didalam ‘rumah tangga’. Dan terkadang kelihatan acuh, padahal tidak, aku sedang belajar (berpikir) bagaimana caranya bijak, mengambil keputusan yang tidak mendzalimi pihak manapun. “ Bukankah wajah yang di tampakkan pada saudara cukup yang baik2 dan manis saja”, biarlah masalah “ Allah dan diri sendiri yang tahu?”.
   Dari hidup dan berinteraksi dengan sesama kita bisa saling belajar dan memahami, mendalami makna hidup yg sebenarnya, mendalami makna persaudaraan yang sebenarnya, mendalami makna proses pembelajaran yang sebenarya.
Cukup sekali melakukan kesalahan dan tak akan terulang untuk kedua kalinya, mengambil keputusan tanpa berpikir panjang, tanpa bertabayyun dengan semestinya,  mengkuti keinginan syaitan, sehingga mampu merusak persaudaraan yang sudah lama di bangun.
walaupun mungin tidak 100% salah pada pihak yng memetuskan ( ketua), salah bicara itu wajar, ketika sedang emosi, mangkanya ketika lagi emosi lebih baik diam dan menjauh dari objek, tenangkan hati dan pikiran , dan lebih baik lagi jika face to face, heart to heart.
Kini ada masalah yang hampir sama namun berbeda, kita disini semua berproses, tidak ada yang sempurna, tidak ada yang langsung bisa berlari, sebelum terjatuh dari merangkaknya, dari berjalannya, disini kita bersama2 berdiri, saling berpegangan erat agar tidak kembali jatuh, maafkan jika sebagai orang yang seharusnya bijaksana, tapi ternyata belum, maaf untuk saudariku yang terdzalimi, itu karena aku “ sayang”, hanya saja aku menggunakan cara dengan frekuensi yang tidak bisa kamu terima. Kali ini itu semua jadi pembelajaran, jika salah kita mengingatan, satu sama lain, tidak akan ada penggusuran, tidak akan ada pengusiran, selama masih ada rasa takut dengan Allah atas tindakan, selama ada rasa ingin taubat, kita semua sm2 berdiri untuk jadi pribadi yang sholihah, biarkan bidadari cemburu pada kita, karena kita lah ratu, ratu bidadari syurga-Nya.. aamiin , inshaAllah,,,
# utk saudari2Q tersayang...dan teramat sayang.. <3






               
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

kami pemuda berkarakter


Kami Pemuda Berkarkter *

Bicara pemuda teringat akan presiden soeharto, rezim  orde baru yang dipimpin selama 32 tahun yang penuh dengan KKN ( Korupsi Kolusi Nepotisme),  tontonan teater negara yang sarat dengan kekerasan, masyarakat menjadi penonton bisu meski terkoyak atas kebrutalan pertunjukan, tak mampu berbuat hanya diam menerima nasib, rakyat yang tidak dimanusiakan, semua mengetahui kisah ini, kemudian muncullah sekelompok mahasiswa ’98 yang bergerak dan dengan gagah berani mengguling pemerintahan tirani. Keberanian, idealisme, dan semangat pemuda kemudian berdampak ke seluruh masyarakat di Indonesia. 
Dari sini mengingatkan kita beberapa minggu lalu 20 mei adalah hari kebangkitan nasional yang seharusnya membuat pemuda merenung dan bersatu padu untuk mencipta karya yang lebih untuk menuju perubahan agar Allah ridho dengan negara ini, menjalankan misi pemuda terdahulu menyerukan kalimat Allah di muka bumi. Pemuda-pemuda luar biasa pada Zaman Rasulullah seperti Sa’ad bin Abi Waqqas (17 th), Ali bin Abi Thalib (8 th), Az Zubair bin Al’awwam (8th), Al Arqam bin Abil Arqam(12th), ja’far bin Abi Thalib (18 th), Usman bin Affan (20th), Mus’ab bin Umar (24th), Bilal bin Rabah (30th)1 , masih banyak lagi sahabat Rasul yang berperan serta menegakkan kalimatullah. Mereka sebagian pemuda yang berperan mengubah wajah dunia atas nikmatya islam yang kita kecap sekarang. Mereka merupakan pemuda yang berani merubah dirinya dengan tarbiyah(pendidikan) Rasulullah di Daarul Arqaam demi mendapatan keridhaan Allah dalam menjalani kehidupan. Tarbiyah menjadikan mereka pribadi unggul dan kuat serta berkarakter islami. Mampu berperan dalam membangaun masyarakat yang islami membantu Rasulullah saw.
Pendidikan (tarbiyah) digaris bawahi disini,tidak salah jika Hamid Fahmy, M. Arifin Ismail, dan Iskandar Amel mengatakan pembangunan masyarakat harus dilandaskan pada konsep pengembangan individu yang mengarah pada pembentukan manusia beradab yang dapat mnghadapi segala problematika kehidupan tanpa kehilangan identitas diri.2  Dan menurut Al- Attas, pembentukan individu yang beradab tersebut,secara strategis, dapat dimulai dari pendidikan universitas, tetapi pendidikan universitas tersebut harus terlebih dahulu diletakkan dan didasarkan pada interpretasi yang benar terhadap hikmah ilahiah sehingga mampu melahirkan sarjana, ulama,  ilmuan dan pemimpin Muslim yang memiliki pandangan hidup islam(berkarakter). Sejarah telah membuktikan bahwa keagungan suatu masyarakat tercermin pada kualitas perguruan tinggi masyarakat tersebut.3
Sedangkan hari ini umat islam lebih banyak mendirikan universitas yang hanya meniru pola dan model universitas barat, yang seharusnya berbeda mulai dari bentuk, konsep, struktur maupun epistmologinya. Al- Attas beranggapan universitas merupakan sebuah institusi yang paling kritis, yang darinya akan bermula kebangkitan dan reformulasi pendidikan dan epistemolgi. Universitas disemua negara, misalnya adalah tempat individu- indvidu ynag menonjol dalam menjalani pendidikan dan latihan.
Al- attas memberikan tujuan dasar misi nabi : Mendidik individu menjadi dewasa dan bertanggungjawab.4 ketika menebarkan pengaruh, suatu negara atau kebudayaan biasanya cenderung mengembangkan kajian-kajian intelektual untuk memperkenalkan khazanah dan warisan keilmuanya.
Sehinggga bisa dikatakan bahwa masalah yang melanda Dunia Muslim dalam beberapa abad ini, bersumber pada institusi-institusi pendidikan tinggi mereka. Dengan itu kita pemuda berada disini sekarang, mengikuti sekolah karakter karena kita berada di universitas dan akan menjadi power of change, dengan pemikiran yang matang, bertanggungjwab dan berislam secara kaffah untuk kembali kedaerah masing-masing untuk membentuk dan manata sistem demi sistem yang masih harus dperbaikin tidak berarti pula dari sekian penjelasan semua orang harus terlibat dalam instasi keguruan, tapi setidaknya setiap orang menjadi guru bag dirinya dan orang-orang disekitarnya.
Salam pemuda !! kami pemuda berkarakter, berkarakter Islam !!
Harapan itu masih ada,inshaAllah...wallahua’lam..
Pustaka
1.       Al-Mubarakfuri, syaikh Syafiyyurrahman. 1997. “sirah nabawiyah”.jakarta : al-kaustsar
2.       Wan mohd nor wan daud. 2003. “Filsafat dan Praktik Pendidiakn Islam”.bandung : mizann (utk note 2,3,4)
**by : Julia

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Belajar dari Penjual Nasi Goreng


Belajar dari Penjual Nasi Goreng
            Senja mulai enggan menampakkan dirinya, menyembunyikan kecantikan dan keelokkan untuk sesaat, berganti gelap menguasai, bertanda waktu magrib telah tiba. Seorang remaja asik mengayuk sepeda onthelnya sedari mengajar private. Dengan agak tergesa dia tiba didepan penjual nasi goreng dan mie rebus, dy masih mikir mau beli apa ya?, azan pun berkumandang..si penjual tergesa2 bertany, “ beli apa dek?” tanya si istri si penjual.
“hmmm apa ya bukk,bentar ya”, jawab si gadis sambil mikir. “ nasi goreng aja ya, tuh udah jadi dek, udah azan ini saya mau sholat dulu” tukas di bapak nasi goreng.  “o ya sudah, nasi goreng ja bu“ pasrahnya.
“ oh iya dek, itu sudah di buatkan,tinggal dibungkus kok” ibu menguatkan pilihan si gadis.
            sepasang suami istri ini penjual nasi goreng di malam hari, sang istri bekerja sebagai penjual sate keliling kalau siang hari, dan membantu suaminya kalau sudah magrib untuk mendagangkan nasi goreng dan mie rebus. Tiba-tiba si bapak nyelonong aja pergi kemasjid, sambil bawa dompet jualan. Si gadis bertanya “ ibu kalau sholat gimana bu? Gantian ya? Gantian jaga jualan?”, dengan terburu2 sambil bungkus nasgor ibunya bilang “ gak, gak dek”.
si gadis masih bingung “ ibu gak sholat maksudnya?, atau lagi gak sholat sekarang?” dengan wajah lugunya.
            “ ini dek, 7000 ya” potongnya si ibu.” Ini buk” Si gadis  sambil mengeluarkan uang 50000 rupiah, “ wah, dompetnya tadi dibawa bapak e dek,gak ada uang kembalian, ya udah bawa dulu saja gak papa, lain kali bayarnya, ibu sudah telat ini mau sholat ya dek”sambil ngeluyur gitu aja pergi menuju masjid. Tertegun si gadis pembeli, dalam benaknya” subhanallah, suami istri itu betapa istiqomahnya terhadap agama ini, mereka tidak mau ketinggalan sholat berjama’ah dan betapa yakinnya mereka akan janji-Nya, bahwa rezeki itu ada yang mengatur yaitu Allah. si ibu tidak bertanya-tanya nama si gadis siapa, rumahnya dimana, takut kalau ternyata nanti gak bayar dan kabur gitu aja”,
            ahh jadi malu, merah padam muka si gadis, karena baru sadar sudah magrib dia masih keluyuran, orang sudah berwudhu dan mengambil posisi manis untuk mendapat tempat yang paling dekat dengan-Nya, paling dekat Rabb-Nya, agar bisa khusyu sholat tanpa tergesa-gesa,tapi dia masih di luar. Mengurusi hal yang sepele.
            pulang akhirnya si gadis, satu hari terlewati, ternyata dia tidak juga membayar nasgor karena lupa, ingat2 sudah jam 9 malam, dua hari pun terlampaui, belum juga ia membayar karena lupa. Akhirnya hari ketiga, ia bayar karena teringat selesai mengajar dan melewati tempat jualan ‘nasgor’ kemaren tepatnya jam 20.00. “ assalamu’alaykum” salam si gadis yang mengagetkan si bapak dan ibu. “ wa’alaykumsalam” dengan wajah ramah biasa menerpa di hadapan. “ masih inget sama saya bu?, kemaren yg hutang nasgor belum bayar, 2 hari yang lalu dink buk, maaf ya kemaren mau kesini lupa terus” dengan wajah malu2..hihihih.
“ oh iya dek, gak apa2, biasa manusia lupa” jawab ibu penjual membesarkan jiwa. “ pesen lagi ya buk, kemaren nasgor sekarang mie rebus aja deh” sambung si gadis sambil cengingisan.
            dengan gaya SKSD( sok kenal sok dekat) yang mulai keluar, si gadis banyak bertanya pada si ibu yang lagi duduk, dan bapak yang menyiapkan pesanan. Ternyata mereka berasal dari madura asli, ke jogja merantau mengadu nasib mencari rezeki untuk menafkahi dan menyekolahkan anak-anak yang tetap tinggal di madura sana. Kalau tidak salah anak mereka ada 4, satu sudah menikah dan punya cucu 1, lainnya masih bersekolah SMP, dan SD, sedangkan yang nomer 4 tidak berumur panjang(innalillah...) smg dapat tempat yg baik.  
Panjang cerita, entah nyambung kemana-mana obrolan, sehingga menyinggung tentang mekkah, tentang umrah dan haji, “ pengen banget dek kesana, bertemu rasulullah, menjalankan sunnahnya rasululllah,insyaAllah semoga bisa kesana dek” harap bapak nasgor sambil masak. “ aamiin, nanti kesananya kalau belum bisa berdua, satu-satu dulu ya pak-bu?” tanya si gadis dengan nada bahwa pernyataannya benar.” Gak dek, kita harus berdua, kalau uangnya nanti belum cukup, ya kita nabung lagi dek, pokoknya tetap harus berdua dek, karena kita berjuang juga berdua, jadi harus bersama dek kesananya” tiba-tiba si ibu mengungkap dgn mata bekaca2 da suara agak parau sambil bungkus nasi.
            usia si ibu 35 tahun, gak jauh beda dengan si suami, dengan Percaya Diri mereka bilang, insyaAllah pasti akan dimudahkan menuju tanah suci itu.  Memang selama Allah bilang “ terjadilah, maka terjadilah”. Karena itu pasangan penjual nasgor ini tidak pernah meninggalkan sholat dan senantiasa berdo’a pada Rabb-Nya, untuk menggapai cita2. Selain berhaji, mereka mempunyai cita si anak yang dua kecil itu hapal Al-Qur’an, subhanallah... begitu besar cita2 dan perjuangan mereka. Optimis untuk terus berikhtiar, dan yakin akan janji-Nya dengan selau bermunajat pada-Nya, itu lah yang dilakukan pasangan suami-istri ini.
            Si ibu bilang, kalau dia yang dahulu mengajari si bapak( tentang agama mungkin maksud si ibu), dan si bapak sekarang begitu istiqomah dalam menjalankan agamanya. Subhanallah mereka saling mengingatkan, mengajak dan menguatkan dalam kebaikan satu sama lain. semoga mereka di mudahkan dan d kuatkan untuk menuju tanah suci dan dikabulkan harapannya harapannya. Semoga kita yang masih muda juga tidak mudah menyerah akan cita-cita yg tinggi, karena yakinlah ada Allah di setiap langkah kita, jika kata Allah “ terjadilah, maka terwujudlah mimpimu.”InsyaAllah Allahummaaamiin..Allahua’lam wa rasulullah................................................................................

NB : Nasgor samping depan Uzlifatul jannah “ pak kumis” ..................................................................


            
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS